Harian Der Standard terbitan Austria dalam edisi Rabu (28/4) menulis, "Ini bukan yang pertama kalinya, para peneliti mencari jejak bahtera Nabi Nuh di puncak Ararat, Turki". Berdasarkan laporan ini, para peniliti dari sebuah organisasi Kristen berencana mendaki puncak gunung Ararat yang memiliki ketinggian sekitar 4000 meter untuk mencari bangkai bahtera Nabi Nuh. Sebelumnya beberapa ilmuwan telah menemukan potongan kayu dan tali tampar di atas puncak Ararat yang diklaim sebagai bukti sisa-sisa bahtera Nabi Nuh.
Diperkirakan, potongan kayu tersebut berumur sekitar 4 ribu 8 ratus tahun. Umur itu sesuai dengan masa terjadinya topan besar di zaman Nabi Nuh sebagaimana yang dinyatakan dalam kitab Injil.
Jangan lupa jika artikel ini menarik sila kongsi bersama rakan anda
